Demokrasi Finansial

Kamis, 09 Juli 2009

Perolehan suara dalam pemilihan umum baik legislatif, pilkadal maupun pilpres, faktor yang dominan menentukan adalah faktor harga, jadi dapat dimodelkan suara (Y) merupakan fungsi dari harga (p)= Y = f (p), jadi kalau ingin meningkatkan suara maka p (uang) mesti ditingkatkan sebanyak suara yang ingin di harapkan. Jika selama ini orang tidak bisa memprediksi suara caleg dan partai, karena ada faktor idiologis, budaya, dan perimordial, maka asumsi itu sudah mulai terbantahkan. Sehingga penulis mencoba menyederhanakan persoalan itu dengan mengatakan bahwa semakin banyak investasi pada proses pemilihan maka peluang untuk mendapatkan suara akan semakin tinggi. Sehingga faktor uang menjadi faktor yang dominan dalam menentukan keberhasilan seseorang dalam demokrasi kita sehingga kita bisa mengatakan bahwa demokrasi kita adalah demokrasi uang. atau demokrasi kapitalis kata teman-teman kita yang sosialis.....

Masa politik idiologis hampir habis, dan muncul sikap demokrasi finansial.......inilah demokrasi indonensia

Diposting oleh Yulhendri Sutan sdq Batuah di 01.37 0 komentar  

Faktor-

Pembangunan, pendidikan, foto, artikel

Diposting oleh Yulhendri Sutan sdq Batuah di 01.37 0 komentar